Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee

Fitur alarm di IP camera bekerja dengan cara mengirimkan notifikasi ke pengguna jika IP camera mendeteksi gerakan. Selain gerakan, suara juga dapat digunakan untuk mengaktifkan alarm. Fitur alarm ini memungkinkan pengguna untuk mengetahui situasi di sekitar IP camera secepatnya untuk mengetahui pemicu alarm. Artikel ini akan menjelaskan cara setting alarm IP camera di aplikasi Yoosee.

Setting “On Guard”

Di aplikasi Yoosee, terdapat setting yang namanya “On Guard”. Jika setting ini aktif dan IP camera mendeteksi gerakan, maka alarm akan muncul di smartphone.

Berikut adalah langkah-langkah mengaktifkan “On Guard”:

  1. Buka aplikasi Yoosee kemudian login
  2. Buka IP camera yang akan di-setting
  3. Aktifkan “On Guard”. Setting ini harus selalu aktif jika pengguna ingin menerima alarm.
    Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee

 

Alarm Deteksi Gerakan

Terdapat 2 jenis alarm, yaitu alarm ketika aplikasi Yoosee sedang terbuka, dan alarm ketika aplikasi Yoosee sedang tertutup.

  1. Jika aplikasi Yoosee sedang dibuka, maka akan muncul alarm berikut
    Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee
  2. Jika aplikasi Yoosee dalam keadaan tertutup, maka akan muncul alarm dalam bentuk notifikasi standar Android seperti berikut.
    Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee

 

Jika notifikasi alarm ini di-tap, maka pengguna akan dibawa ke halaman dashboard (halaman utama).

Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee

Idealnya, jika notifikasi alarm ini di-tap, maka video akan terbuka. Video yang dimaksud adalah yang berisi gerakan yang memicu alarm. Aplikasi IP camera yang mempunyai fitur ini adalah Mi Home. Di aplikasi Yoosee, jika pengguna ingin melihat video gerakan yang memicu alarm, maka pengguna harus membuka menu Playback.

 

Pesan Deteksi Gerakan

Ketika IP camera mendeteksi gerakan, selain memunculkan alarm, IP camera juga mengirimkan suatu pesan yang berisi data tanggal dan jam kejadian IP camera mendeteksi gerakan, nama IP camera yang menangkap gerakan dan screen shot gerakan yang ditangkap IP camera.

Untuk melihat informasi pesan tersebut, pengguna login ke aplikasi, kemudian di layar utama, buka menu Intelligent Daemon.

Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee

Penjelasan gambar

  1. Kolom paling kiri menunjukkan waktu kejadian
  2. Kolom tengan menunjukan jenis kejadian
  3. Kolom ketiga (paling kanan) adalah screen shot dari video gerakan yang memicu alarm. Pengguna dapat melihat video-nya di menu Playback.
  4. Dropdown “Garage” berisi daftar IP camera.
    Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee
  5. Dropdown “02-23” artinya “23-Februari”.
    Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee
  6. Dropdown “All-types” berisi dafter jenis gerakan.
    Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee

 

Setting Alarm Lainnya

Selain setting “On Guard” yang sudah dijelaskan sebelumnya, terdapat beberapa setting lainnya yang berkaitan dengan alarm. Berikut adalalah kumpulan setting tersebut:

  1. Login
  2. Pilih IP camera, kemudian buka menu titik tiga untuk membuka menu settings
  3. Di dalam menu “Alarm” adalah beberapa setting yang berkaitan dengan Alarm. Setelah ini akan dijelaskan pengertian tiap-tiap setting tersebut.

 

Scheduled alert

Setting “Scheduled alert” adalah untuk menentukan rentang waktu kemunculan alert, contoh: Pengguna ingin alarm IP camera yang terpasang di rumahnya hanya muncul selama jam kerja saja, yaitu jam 08:00 s/d 17:00, karena diluar jam kerja dia ada di rumah.

Jika setting “Scheduled alert” aktif, maka alarm hanya akan muncul di dalam rentang waktu yang di-setting. Sedangkan jika tidak aktif, maka alarm akan muncul setiap IP camera mendeteksi gerakan.

 

Alarm type

Terdiri dari beberapa setting yang akan dijelaskan dibawah.

 

Motion detection

Jika aktif, maka IP camera akan mempunyai kemampuan untuk mendeteksi gerakan.

 

Alert Sensitivity

Setting “Alert Sensitivity” adalah untuk menentukan seberapa sensitif IP camera terhadap suatu gerakan. Ada 3 pilihan: Low, Middle, High. Untuk menentukan setting yang tepat, pengguna harus mencoba tiap opsi. Lingkungan tempat IP camera dipasang juga akan berpengaruh dalam menentukan setting yang tepat.

 

Object Tracking

Jika setting “Object Tracking” aktif, maka ketika IP camera mendeteksi gerakan suatu objek , maka IP camera akan selalu mengikuti objek tersebut.

 

Alarm mode

Terdiri dari beberapa setting lagi yang akan dijelaskan kemudian.

 

Receive alarm prompt

Jika setting “Receive alarm prompt” ini aktif, maka pengguna akan menerima alarm.

Jika setting “On Guard” aktif tapi setting “Receive alarm prompt” tidak aktif, maka alarm tidak akan muncul, dan begitu juga sebaliknya.

 

Notification Methods

Setting “Notification Methods” terdiri dari 2 pilihan: “Receive Alerts” dan “Do Not Disturb Mode”.

Berikut adalah penjelasan kedua opsi tersebut:

  • Receive Alerts. Ketika IP camera mendeteksi gerakan, maka pengguna menerima alert dan pesan
  • Do Not Disturb Mode. Ketika IP camera mendeteksi gerakan, maka pengguna tidak alert tapi tetap menerima pesan. Fitur ini bermanfaat ketika pengguna tidak ingin diganggu oleh alarm (terutama oleh suaranya) tapi tetap ingin mengetahui informasi jam berapa saja IP camera mendeteksi gerakan.

Penjelasan tentang “alert” dan “pesan” ada di sub judul sebelumnya.

 

Receiving alarm interval

Setting “Receiving alarm interval” menentukan interval pesan deteksi gerakan yang akan diterima oleh pengguna.

 

Alarm email

Setting “Alarm email” adalah untuk IP camera untuk mengirim alarm dalam bentuk email. Fitur alarm email ini bisa digunaka sebagai alternative jika pengguna tidak ingin terganggu dengan alarm yang muncul di smartphone.

Berikut adalah langkah-langkah setting email

  1. Buka “Alarm email”
  2. Pilih jenis email. Di artikel ini, yang digunakan adalah Gmail.



    Setting khusus Gmail:

    Secara defaut, fitur keamanan Gmail akan mem-block setiap usaha untuk membuka email dengan cara yang tidak normal (yang dimaksud dengan normal adalah bahwa pengguna membuka aplikasi Gmail, kemudian mengetik alamat email, kemudian mengetik password) karena akan dianggap ancaman keamanan. Berikut adalah pesan yang muncul jika ada usaha tersebut:


    Pesan error diatas diatur di setting “Less secure app access” yang secara default, nilainya adalah “Off”. Untuk menghilangkan error tersebut, maka setting “Less secure app access” harus dirubah ke “On”, caranya adalah:

    Pertama, login ke Gmail.

    Kemudian klik “Security”, kemudian klik “Turn on access”.


    Rubah ke “On”.
  3. Ketik alamat email dan password untuk membuka email. Kemudian klik “Save”
  4. Hasilnya adalah berikut

 

Berikut adalah contoh alarm email

  1. Berikut adalah beberapa email alarm
  2. Buka satu email alarm
  3. Download attachement foto dan buka, berikut adalah fotonyam yaitu screen shot dari video yang memicu alarm.

 

Buzzer

Jika setting “Buzzer” aktif, maka aplikasi akan mengeluarkan suara ketika alarm muncul.

 

Demikian penjelasan cara Setting Alarm IP Camera di Aplikasi Yoosee, semoga bermanfaat.

 

Baca juga artikel lainnya tentang setting IP camera di aplikasi Yoosee

 

Leave a Reply